Maaf kali ini aku tak sanggup untuk diam...

Wanita sepertiku ini, bisa dibilang wanita yang keras kepala, wanita yang selalu mengikuti kata hatinya, tak peduli seberapa buruk resiko yang akan dihadapi, baginya keputusan yang paling jujur dan benar tetap "kata Hatinya". 

Hari itu suamiku melarangku untuk aktif dari segala macam kegiatan-kegiatan diluar perkuliahan, mau itu perlombaaan, seminar, bermusik sampai onlen sekalipun, beliau melarangnya..

wooow, kataku, sepertinya butuh banyak pemanasan untuk bisa melenturkan keegoisanku. lalu aku bertanya, 'jadi apa yang harus Bunda lakukan Yah???'

"Fokus kuliah saja jangan macem-macem"kata beliau

Kuliah, buat aku adalah kehidupan yang membosankan, banyak aturan dan kaku, aku lebih senang move on dari pada terorganisir, hidup adalah spontanitas dan prestasi. kataku dalam hati..

Bisa stress kataku, mungkin niat suamiku baik,  memintaku fokus untuk kuliah agar tidak capek atau sakit,  tapi jujur buatku Diam atau STATIS itu adalah sikap yang paling tidak nyaman. dan justru membuatku sakit.

 Karena sudah menikah aku mencoba toleransi dengan permintaan-permintaan suami karena aku pikir, menuruti suami adalah bentuk ibadah kepada Alloh.. oke dan walhasil aku full STATIS, segala macam bentuk aktivitas ditinggalkan, organisasi, bisnis, musik, hoby dan segalanya.. sekarang prioritasnya adalah STUDY ORIENTED...

Tapi lama kelamaan ada yang aneh, ada yang berubah dari kebiasaanku, sekarang jadi sering galau, rasa percaya diri berkurang, ga semangat, dan tertutup, jadi ga ceria, pokoknya ga gue banget. sinyal kreativitasku terputus begitu saja..

Hal ini tidak bisa dibiarkan, aku bernegosiasi kepada suami untuk memberikan sedikit kelonggaran, karena study oriented itu malah bikin banyak kemunduran, akhirnya suamipun mengerti, dan sekarang memberikan kebebasan sepenuhnya, untuk mengikuti lagi kegiatan-kegiatan yang aku inginkan, tapi dengan catatan, HARUS PRODUKTIF...

Dari sana aku sadar, ternyata organisasi itu begitu penting, bersosialisasi dengan sesama dan saling berbagi itu berdampak baik pada mentalku, kalau hidup itu asik sendirian pasti gampang terkena penyakit STRESS, ngaco dan berfikir yang aneh-aneh..

 Bagaimanapun juga, pendapat Hati adalah pendapat paling nyaman. dan sampai kapanpun , tak akan pernah aku biarkan siapapun membatasi kreativitasku untuk terus meraih prestasi. Karena buatku Prestasi bukan untuk MEMBANGGAKAN DIRI, tapi untuk MENGUATKAN DIRI dan MENGHARGAI DIRI, untuk terus mau berusaha tanpa mengeluhkan apapun, karena dengan berprestasi aku belajar untuk terus melakukan yang terbaik...

apapun itu prestasinya

termasuk meraih gelar Istri Solehah...

Do'akan terus Bunda ya Ayah, agar terus berjuang. 

karena bunda tidak mau hanya sekedar menjadi seorang istri yang hanya bisa diam di rumah.. . .

izinkan bunda agar tidak menjadi biasa-biasa saja, karena perubahan zaman yang sekarang banyak menuntut kita untuk kuat dan terdidik... dan Bunda harus bisa mandiri, tanpa pernah menggantungkan diri Bunda kepada siapapun.. ingatkan terus akan kewajiban Bunda... i love youu...

terimakasih sudah menjadi suami yang pengertian, Ayah luar biasa, Ayah adalah berkah yang paling sempurna,,,