Kamus Otomotif 2

Sabtu, 23 Juli 2011


D
Dashboard : Adalah kontrol panel kendaraan yang terpasang di bagian muka kabin penumpang. Lajur sepanjang lebar kabin itu banyak memuat perlengkapan untuk kontrol kendaraan, seperti roda setir, speedometer, tombol-tombol dan lain-lain.
Detonation :Kerusakan busi yang disebabkan karena Insulator retak atau coak. Teknik penyetelan ‘gap’ yang tidak tepat juga bisa menyebabkan keretakan pada ujung insulator.
Diameter X Langkah iameter adalah ukuran garis tengah dari lubang silinder mesin. Sering disalahnamakan dengan bohring oleh mekanik awam yang sebenarnya adalah boring. Sedangkan langkah adalah panjang gerakan bolak-balik dari piston. Panjang langkah piston ini diukur dari titik mati paling atas (TMA) atau TDC (top death center) sampai ke titik mati paling bawah (TMB) atau BTC (bottom dead center). Panjang langkah ditentukan oleh diameter lingkaran yang dibuat oleh putaran poros engkol. Atau sama dengan panjang antara titik pusat poros engkol dengan tempat setang piston dipasang. Diameter dan langkah ini menentukan volume atau kapasitas mesin.
Diesel engine : Merupakan jenis mesin penghasil tenaga dengan mesin yang mengunakan sistim pembakaran oleh kompresi. Tidak seperti mesin lainnya yang pembakaran-nya diambil dari pengapian atau ignition yang mengunakan percikan api. Diesel menggunakan suhu panas dari kompresi. Udara ditarik ke silinder dan di kompres sehingga menciptakan suhu yang sedemikian panas yang menyalakan bahan bakar yang diinjeksikan ke mesin. Kata diesel sendiri diambil dari nama penemunya yaitu Rudolph Diesel. Mesin Diesel sangat irit dalam menggunakan bahan bakar ketimbang mobil bensin, tapi mobil diesel punya pantangan yaitu bahan bakar di dalam tangki kendaraannya tidak boleh di pakai sampai habis. Aturan umumnya adalah bahan bakar yang tersisa minimal 1/3 tangki. Bahkan ada kendaraan yang isi bahan bakarnya tinggal ½ tangki pun, ia harus sudah diisi penuh lagi.
Dieselmotoren : Adalah motor yang dapat hidup karena memakai bahan bakar solar di campur dengan udara.
Differensial :Rancangan gigi (gardan) yang memungkinkan dua roda (sejajar) berputar dengan jumlah putaran berbeda. Satu lebih cepat lainnya lambat, misalnya saat berbelok. Gunanya untuk menghubungkan perputaran mesin dengan roda belakang.
Differential Global Positioning System :Fungsinya mendeteksi posisi mobil terhadap benda di sekelilingnya sampai jarak beberapa sentimeter. Gunanya untuk mencegah tabrakan. Pendeteksi super akurat ini juga akan memerintahkan sistem rem dan suspensi bekerja sesuai karakter pengemudi.
Distorsi :Semua gangguan suara yang disebabkan akibat piranti audio maupun pengaruh dari luar.
DKW :Singkatan dari Dampfkraftwagen artinya kendaraan yang ditenagai uap. Diciptakan oleh Jorgen Skafte Rasmussen
Dimmer Switch :Sakelar peredup lampu
Dynamic Balance : Yaitu keadaan di mana roda tidak bergetar pada arah samping kiri kanan.
Drum brake : Rem tromol
Direct Acting : Jenis peredam kejut. Gaya peredaman direct acting diperoleh dari gaya tekan oli yang melewati lubang kecil seperti sebuah plunyer yang bergerak ke atas dan ke bawah pada silinder.
Direct Injection : Merupakan system injeksi bahan bakar pada mesin diesel. Disebut juga injeksi langsung karena solar diinjeksikan ke dalam ruang bakar yang terdapat di antara kepala silinder dan piston. Guna mendongkrak efisiensi pembakaran solar, ruang bakar mesin diesel injeksi langsung dirancang secara khusus. Saat ini ada 3 macam ruang bakar mesin diesel injeksi langsung yaitu multi spherical, hemispherical, spherical.
Disk brake : Rem cakram
Distributor : Alat yang mengirimkan listrik koil secara merata dan pada waktu yang tepat secara tepat ke busi mesin.
Distributorless Ignition : Perangkat yang menghilangkan peran distributor (delco) untuk pengapian busi.
Down Force : Hambatan Angin
DOHC : Double Over Heat Chamshaft adalah konfigurasi mesin yang menggunakan dua poros bubungan untuk mengontrol katup satu untuk katup pipa masuk dan satu lagi untuk katup buang. DOHC menghemat parts, juga meningkatkan efisiensi dan mengurangi kebisingan. Dengan lebih sedikit komponen artinya mengurangi gesekan. Mesin pun bisa bekerja pada rpm tinggi dan menghasilkan tenaga lebih besar.
Door lock : Kunci pintu mobil
Door handle : Gagang pintu mobil
DOT : Departemen of Transportation (regulasi Rem)
Double Wishbone Suspension : Sistem suspensi independen yang mengandalkan dua lengan ayun yang berbeda panjang untuk setiap rodanya (atas dan bawah). Sistem ini mengurangi perubahan sudut atau posisi roda saat membelok dan menginjak medan berkontur (bumpy)
Dragster : Sebutan untuk kendaraan para drag race
Driveline : Tangkai dan sambungan yang menghubungkan transmisi dengan differensial.
Drivetrain : Seluruh komponen yang mengirimkan tenaga ke roda mobil, termasuk kopling atau konvertor momen putar, transmisi, poros penggerak, sambungan dan diferensial atau as roda penggerak
Driving Light : Membantu penerangan lampu utama. Lampu jenis ini hanya bisa dihidupkanbila kita menyalakan lampu senja atau lampu utama. Arah sinar menerangi permukaan aspal secara keseluruhan.
Dual-Cone : Design speaker paling efisien dan murah. Dentuman suara yang dihasilkan rata nyaris sama, walaupun dari berbagai merek.
Dust Cap : Fungsinya memang tak lebih dari penutup bagian tengah dari cone pada speaker. Mencegah masuknya partikel asing yang bisa mengganggu kerja cone dan voice coil. Besarnya dimensi dan ketebalan dust cap akan berpengaruh banyak pada mutu suara subwoofer. Utamanya mid-bass dan mid-range.
Dynamic Stability Control (DSC) : Berfungi membantu fungsi ABS untuk meningkatkan kekuatan pengereman dengan cepat dan menjaga posisi mobil tetap stabil sekalipun pengereman mendadak. DSC akan mendeteksi putaran roda yang tidak sama dan mendeteksi bahaya slip serta mengurangi daya kerja mesin. Pada saat tertentu, sistem pengereman bisa saja terjadi pada roda belakang, atau hanya roda belakang saja, atau roda depan saja sampai posisi mobil.
Dynamic Brake Control (DBC) :Sistem ini akan memberikan daya tekan pedal lebih kuat lagi agar si pengemudi tidak melakukan pengocokan pedal rem lagi. Intinya sistem ini akan mengukur rasio penambahan tekanan di pedal rem. Sehingga begitu pedal rem diinjak, DBC akan memberikan respon ke sistem hidrolik yang memanfaatkan kerja vacuum brake booster.
Dynotest : Test kekuatan dapur pacu (mesin)
Dynotest : Test kekuatan dapur pacu (mesin)
Down Force : Hambatan Angin
DSC ynamic Stability Control
DOT : Departemen of Transportation (regulasi Rem)
Diameter X Langkah / Diameter X Stroke : Diameter adalah ukuran garis tengah dari lubang silinder mesin. Sering disalahnamakan dengan bohring oleh mekanik awam yang sebenarnya adalah boring. Sedangkan langkah adalah panjang gerakan bolak-balik dari piston. Panjang langkah piston ini diukur dari titik mati paling atas (TMA) atau TDC (top death center) sampai ke titik mati paling bawah (TMB) atau BTC (bottom dead center). Panjang langkah ditentukan oleh diameter lingkaran yang dibuat oleh putaran poros engkol. Atau sama dengan panjang antara titik pusat poros engkol dengan tempat setang piston dipasang. Diameter dan langkah ini menentukan volume atau kapasitas mesin.Bottom of Form
E Cetak halaman ini dalam bentuk PDF Cetak halaman ini Kirim halaman ini kepada rekan Anda via E-mail
Minggu, 27 Agustus 2006
EBD : Electronic Brake Distribution : yaitu system pengereman untuk menghindari terkuncinya keempat roda saat mengerem mendadak. EBD mendistribusikan secara otomatis kekuatan pengereman antara roda depan dan belakang secara elektronik sehingga pengereman di segala kondisi bisa dimaksimalkan.
Ebonit tensioner : Berfungsi untuk menahan dan menekan rantai
EBV : Electronic Controlled Brake Distributor yaitu sistem rem yang lebih maksimal dari ABS (yang digunakan oleh Mercedes Benz). Sistem EBV ini digunakan oleh Audi, misalnya Audi A6.
Econodrive : Indikator pencatat pemakaian bahan bakar dengan tujuan agar si pengemudi dapat menghemat bahan bakar. Teknologi ini ada pada BMW. Caranya cukup perhatikan angka-angka di jalur pergerakan jarum juga satuan di bawahnya. Misalnya terdapat satuan 20/100 berarti 20 liter untuk 100 km.
EEC : Evaporatif Emmision Control adalah Sistem Pengontrol Emisi Evaporatif dipasang untuk kendaraan berbahan bakar bensin

0 komentar:

Posting Komentar

 
Copyright © 2012 MIRROR | Template Design by Favorite Blogger Templates | Blogger Tips and Tricks | Powered by Blogger